Faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan konsumen tersebut, sebagai berikut :
Terdapat lima faktor internal yang relevan terhadap proses pembuatan keputusan pembelian:
1. Motivasi (motivation) merupakan suatu dorongan yang ada dalam diri manusia untuk mencapai
tujuan tertentu.
2. Persepsi (perception) merupakan hasil pemaknaan seseorang terhadap stimulus atau kejadian yang
diterimanya berdasarkan informasi dan pengalamannya terhadap rangsangan tersebut.
3. Pembentukan sikap (attitude formation) merupakan penilaian yang ada dalam diri seseorang yang
mencerminkansikap suka/tidak suka seseorang akan suatu hal.
4. Integrasi (integration) merupakan kesatuan antara sikap dan tindakan. Integrasi merupakan respon
atas sikap yang diambil. Perasaan suka akan mendorong seseorang untuk membeli dan perasaan
tidak suka akan membulatkan tekad seseorang untuk tidak membeli produk tersebut.
Selain itu terdapat juga factor – factor lain yang mempengaruhi yaitu :
a. Kebudayaan.
Kebudayaan adalah simbul dan fakta yang kompleks, yang diciptakan oleh manusia, diturunkan
dari generasi ke generasi sebagai penentu dan pengatur tingkah laku manusia dalam masyarakat
yang ada.
b. Kelas social
Pembagian masyarakat ke dalam golongan/ kelompok berdasarkan pertimbangan tertentu, misal
tingkat pendapatan, macam perumahan, dan lokasi tempat tinggal.
c. Kelompok referensi kecil
Kelompok ‘kecil’ di sekitar individu yang menjadi rujukan bagaimana seseorang harus bersikap
dan bertingkah laku, termasuk dalam tingkah laku pembelian, misal kelompok keagamaan,
kelompok kerja, kelompok pertemanan, dll.
d. Keluarga
Lingkungan inti dimana seseorang hidup dan berkembang, terdiri dari ayah, ibu dan anak. Dalam
keluarga perlu dicermati pola perilaku pembelian yang menyangkut:
• Siapa yang mempengaruhi keputusan untuk membeli.
• Siapa yang membuat keputusan untuk membeli.
• Siapa yang melakukan pembelian.
• Siapa pemakai produknya.
e. Pengalaman
Berbagai informasi sebelumnya yang diperoleh seseorang yang akan mempengaruhi perilaku
selanjutnya.
f. Kepribadian
Kepribadian dapat didefinisikan sebagai pola sifat individu yang dapat menentukan tanggapan
untuk beringkah laku.
g. Sikap dan kepercayaan
Sikap adalah suatu kecenderungan yang dipelajari untuk bereaksi terhadap penawaran produk
dalam masalah yang baik ataupun kurang baik secara konsisten. Kepercayaan adalah keyakinan
seseorang terhadap nilai-nilai tertentu yang akan mempengaruhi perilakunya.
h. Konsep diri
Konsep diri merupakan cara bagi seseorang untuk melihat dirinya sendiri, dan pada saat yang sama
ia mempunyai gambaran tentang diri orang lain.
sumber :
http://elearning.gunadarma.ac.id/docmodul/manajemenpemasaran/bab4_prosespengambilankeputusandanperilakukonsumen.pdf
http://www.slideshare.net/imanmulyana/keputusan-pembelian
http://adindadira.blogspot.co.id/2013/10/analisis-demografi.html